Penanganan sampah di sumbernya, yang meliputi pemisahan/sortasi, penyimpanan, dan pengolahan, merupakan tahap kedua dalam kegiatan pengelolaan karakteristik sampah. Karena tahap ini dapat memberikan pengaruh yang signifikan terhadap karakteristik sampah, kesehatan masyarakat, serta sikap masyarakat terhadap sistem pengelolaan sampah, maka sangatlah penting untuk memahami bagaimana sebaiknya kegiatan penanganan sampah on-site dilakukan.
Berdasarkan SNI 03-3243-2008 tentang Tata Cara Pengelolaan Sampah Permukiman, maka teknis operasional penanganan sampah di sumber meliputi:
- Menerapkan pemilihan sampah organik dan non-organik
- Menerapkan teknik 3R (reduce, reuse, recycle) di sumber dan TPS